post-image

DPD IKM Kabupaten Bogor Menggelar Acara Baralek Gadang IKM Tahun 2025

Kabupaten Bogor - Sebuah sejarah baru tercipta dalam perjalanan perantauan masyarakat Minangkabau. Untuk pertama kalinya, pelantikan dan pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Keluarga Minang (IKM) serta DPD Bundo Kanduang Kabupaten Bogor digelar dalam sebuah perhelatan megah bertajuk Baralek Gadang. Acara yang berlangsung selama tiga hari penuh, 15-17 Mei 2025,  di Lapangan Wall Climbing, Stadion Pakansari Bogor, ini menjadi momen yang tak terlupakan dan menyatukan ribuan urang Minang dari berbagai penjuru dunia.

Pelantikan DPD IKM Kabupaten Bogor dipimpin langsung oleh Ketua DPW IKM Jawa Barat, Dr. Joni Martiyus Sutan Panglimo Sarialam, SH, sedangkan pengukuhan DPD Bundo Kanduang dilakukan oleh pengurus pusat DPP Bundo Kanduang IKM. Dengan mengusung moto “Basamo Mangko Kajadi”, acara ini menggema sebagai simbol kekompakan dan semangat gotong royong khas Minangkabau.

Rangkaian acara diawali dengan penyambutan khas Minang melalui Tabuh Tambua Tansa dan Tari Piring, menciptakan suasana sakral dan meriah. Kemudian, panggung dihidupkan oleh penampilan artis Minang ternama, Abay, serta kolaborasi budaya internasional lewat musik dari Mohammad Tarek asal Mesir.

Kehadiran tamu-tamu VIP dari luar negeri seperti Sheikh Shadi Omar Zaza dan Sheikh Ahmad Halabi dari Rahma Worldwide, serta Khalid Kamil dari Philandure Malaysia, menambah bobot internasional dari acara ini. Para tamu dan hadirin disambut dengan kuliner khas Minang seperti rendang, sate Padang, dan teh talua — simbol kehangatan dan identitas budaya urang awak.

Misi Sosial: Dari Baralek ke Palestina

Tak hanya berorientasi pada budaya dan organisasi, Baralek Gadang ini juga menyoroti kepedulian sosial. Dalam sambutannya, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H. Ricky Kurniawan, LC, menegaskan pentingnya sinergi antara komunitas perantau dan pemerintah daerah. Ia juga mengapresiasi aksi lelang singgang ayam, di mana hasilnya akan disumbangkan untuk kemanusiaan di Palestina, melanjutkan tradisi sosial yang telah digagas oleh DPC IKM Sukaraja.

Ketua DPW IKM Jawa Barat, Dr. Joni Martiyus, berharap kehadiran IKM di Kabupaten Bogor dapat melahirkan tokoh-tokoh Minang yang berkontribusi besar bagi bangsa. “Semoga seluruh pengurus yang dilantik bisa menjalankan amanah dengan semangat kebersamaan demi kemajuan urang awak,” ujarnya.

Perempuan Minang juga mengambil peran penting dalam peristiwa ini. Ketua DPD Bundo Kanduang Kabupaten Bogor, Bundo Ninin, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan penuh masyarakat. Ia menegaskan bahwa 11 DPC Bundo Kanduang telah resmi bergabung dalam wadah organisasi ini. Dengan mengusung falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, Bundo Kanduang siap menjadi pilar nilai dan moral di tengah komunitas Minang perantauan.

Solidaritas dan Semangat Kolektif

Aldo, perwakilan DPC IKM Parung, menegaskan pentingnya menjaga persatuan di tanah rantau. “Barek samo dipikua, ringan samo dijinjiang,” ujarnya, mengutip pepatah Minang yang menggambarkan solidaritas tinggi antarsesama.

Baralek Gadang kali ini bukan sekadar pelantikan, tapi manifestasi dari semangat kolektif, penguatan identitas budaya, dan kepedulian sosial. Semangat “Basamo Mangkonyo Jadi” menggema di setiap sudut acara, menandai kebangkitan IKM Kabupaten Bogor sebagai wadah yang solid, inklusif, dan penuh dedikasi bagi masyarakat Minangkabau di tanah rantau.